Suarabirokrasi.com, Kepri,- Program pemerintah Provinsi Kepulauan Riau membangun “Tol Langit” agar seluruh wilayah Kepri terjangkau oleh sinyal internet, terus digesa.
Tahun 2022 ini. Sebanyak 42 area yang masih termasuk daerah blank spot atau lokasi kosong sinyal internet sedang dilakukan pembangunan Base Transceiver Station (BTS) atau tower penerima sinyal di lima kabupaten dan kota di Kepri.
Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Riau mendata sebanyak 42 titik lokasi rencana pembangunan BTS. Diantaranya, Bintan 1 titik, Karimun 1 titik, Batam 1 titik, Natuna 10 titik dan wilayah Lingga sebanyak 28 titik.
“Untuk Kepri, kekurangan 34 BTS,”kata Kadiskominfo Kepri, Hasan S.sos. sabtu (13/08).
Untuk wilayah Kabupaten Lingga. Kata Hasan, lagi akan dibangun tahun 2022 ini. Dan untuk wilayah Kecamatan Senayang, akan dibangun sebanyak 10 titik di pulau – pulau sekitar dan akan terkoneksi dengan BTS yang ada di Senayang.
“Konek dengan BTS yang ada di Senayang,”jelas Hasan.
Dan untuk membangun akses internet di Desa Pulau Duyung yang selama ini dibutuhkan masyarakat. Hasan mengatakan, Pemprov Kepri berupaya agar akses internet dapat diterima oleh seluruh masyarakat pulau-pulau kecil di Kepri. Namun akan dilakukan secara bertahap.
Untuk di Lingga masih ada kekurangan, sehingga termasuk salah satunya di Desa Pulau Duyung, telah diusulkan untuk dibangun pada tahun 2023.
“Kita sudah usulkan untuk tahun 2023. Untuk Kepri, masih kekurangan 34 BTS,”tutup Hasan.
Penulis : Edy Manto
Fhoto : Istimewa / Kominfokepri
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.