Aktifitas Warga Pulau Duyung Terkendala Buruknya Akses Internet

Redaksisuarabirokrasi 13 Agustus 2022 Lingga Leave a comment

Suarabirokrasi.com, Lingga,- Kepulauan Riau hingga kini masih belum Merdeka sinyal, terutama di wilayah kepulauan. Di Kabupaten Lingga, masih banyak wilayah yang masih kesulitan untuk mendapatkan akses jaringan internet. Salah satunya di Desa pulau Duyung, Kecamatan Katang Bidare.

Buruknya sinyal jaringan internet di Pulau Duyung ini, acapkali dikeluhkan warga setempat maupun para pendatang.

Buruknya jaringan internet ini juga menjadi kendala bagi para pelajar di desa tersebut, yang acapkali mengalami kesulitan untuk menyelesaikan tugas sekolahnya dari rumah.

Bisma, pelajar SMP Negeri 09 Senayang ini mengungkapkan kesulitannya mempergunakan jaringan internet di desanya, sehingga untuk mendapatkan sinyal internet, dirinya harus pergi ke daerah yang memiliki akses yang bagus dengan jaringan internet

“Kami butuh internet untuk menyelesaikan tugas sekolah, tapi sinyalnya hilang – hilangan. Jadi harus pergi ke Pelabuhan Lubuk Tangis, lebih kurang 20 menit dari sini,”kata Bisma di rumahnya, Jumat (12/08).

Keluhan akan buruknya jaringan internet di desa ini juga diungkapkan oleh pemuda desa Pulau Duyung, Sarandi. Untuk mendapatkan sinyal internet, Sarandi harus ke Pulau Bukit dan Tajur Biru

“Sehingga, kami kesulitan untuk mendapatkan berita dan informasi yang menggunakan jaringan internet,” kata Sarandi.

Secara terpisah. Kepala Desa Pulau Duyung, Zalman mengatakan buruknya jaringan internet di desanya selalu dikeluhkan warga dan pegawai desa. Sehingga hanya untuk mendapatkan koneksi internet, seringkali pegawai desa harus keluar dulu dari wilayah kantor desa.

“Untuk pekerjaan yang membutuhkan internet, kami terpaksa bekerja di luar kantor, karena sulitnya akses internet di sini,”kata Zalman, di kantornya.

Dirinya berharap, Bupati lingga melalui Dinas Kominfo Kabupaten Lingga bisa memberikan solusi untuk mengatasi masalah sinyal ini.

“Saya harap, Bupati mendengarkan keluhan kami masyarakat pulau Duyung terkait jaringan internet di desa kami,”katanya.

Besarnya kebutuhan akses internet yang lancar di Desa Pulau Duyung juga menjadi aspirasi para tenaga pendidik.

Putri Susi Maulina S.Pd rutinitasnya sebagai tenaga pendidik di SMP Negeri.9 Senayang mengaku untuk mendukung kegiatan belajar mengajar membutuhkan jaringan internet yang lancar untuk pembelajaran menggunakan jaringan, terutama saat ujian.

“Di sekolah juga sulit untuk mendapatkan akses jaringan internet, apalagi pelatihan UNBK yang seharusnya kami lakukan di sekolah, sehingga kami harus adakan di luar sekolah agar terkoneksi dengan internet,”Ungkap Putri Susi Maulina.

Sebagai tenaga pendidik, Putri berharap pemerintah dapat membantu kelancaran akses internet di Senayang untuk kebutuhan pelajar.

Penulis : Rony
Editor : Edy Manto
Fhoto : Istimewa