Home / Riau / Seorang Ayah di Rohil Usir Anak Dan Istrinya Dengan Pisau

Seorang Ayah di Rohil Usir Anak Dan Istrinya Dengan Pisau

Rohil, SB – Ada-ada saja ulah seorang ayah di Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau ini. Pria itu tega mengusir anak dan istrinya dengan menggunakan sebilah pisau hingga melukai putrinya.

Atas berbuatannya itu akhirnya pria bernama Anton Marbun ini mendekam di penjara milik Polres Rokan Hilir, pada Sabtu, 6 Maret 2021.

Pria 55 tahun itu ditangkap petugas kepolisian setelah dilaporkan oleh istrinya dan anaknya bernama Netti Boru Sihombing (49) tahun bersama Lusiana alias Meri (29) tahun ke Ps Kanit I Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Rokan Hilir.

Dalam laporannya disebutkan mereka telah dianiaya oleh Anton Marbun di dalam rumah mereka di Jalan Lintas Lintas Riau-Sumut Desa Pematang Ibul, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir.

Laporannya pada Kamis 04 Maret 2021 sekira jam 18.00 WIB, dengan Laporan Polisi Nomor : LP/67/B/III/2021/RIAU/RES ROHIL/SPKT, Tanggal 05 Maret 2021.

Kasubbag Humas Polres Rokan Hilir AKP Juliandi, SH membenarkan peristiwa tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga alias KDRT kepada sejumlah media, Sabtu 6 Maret 2021.

Adapun kronologis peristiwanya pada Kamis 04 Maret 2021 sekira pukul 18.00 WIB pelapor atau Korban ini sedang berjualan di warung miliknya.

Kemudian terlapor datang dan langsung marah -marah dengan mengambil beberapa teko yang berisikan menuman beralkohol jenis tuak dan melemparkan teko tuak tersebut keluar dari warung milik mereka sambil berteriak seraya mengucapkan kata tidak pantas kepada putrinya, si Meri.

Si anak pun berusaha untuk menenangkan orang tuanya yang sedang kalap seraya bertanya kepada bapaknya itu kenapa tiba-tiba saja bapaknya itu marah-marah tanpa ada angin dan hujan.

Namun lagi-lagi upaya Meri gagal. Pasalnya sang bapak yang sudah kesetanan malah bertambah kalap malah tidak mengizinan anak dan istrinya itu tinggal di rumahnya.

“Kemudian terlapor pergi mengambil sebilah pisau dari belakang rumah dan kemudian terlapor mengayunkan sebilah pisau tersebut ke arah pelapor atau korban,” ujar AKP Juliandi, SH.

Sudah berupaya di bujuk beberapa kali oleh anak perempuannya itu dan berupaya untuk mendekati si bapak, eh malah menjadi-jadi gak karuan bak kerasukan setan alas si bapak malah mengayunkan sebilah pisau ke arah leher si Meri yang seharusnya dia lindungi itu.

Secepat kilat, Meri pun menghindar dan lolos dari maut sehingga pisau tersebut tertancap kedinding jendela rumahnya. Tidak berhenti sampai di situ si bapak malah mencabut kembali pisau tersebut dan mengejar Meri kemudian menendang kaki sebelah kiri si Meri, si Meri berupaya berlari kewarung tetangganya bernama si Pardede, beruntung warga sekitar mengetahui kejadian itu, kemudian datang untuk melerai, si Meri pun lolos dari maut.

Atas peristiwa tersebut Meri mengalami luka gores di bagian telapak tangan sebelah kanan dan luka gores di bagian kaki sebelah kiri, kemudian melaporkan kejadiannya itu ke Polres Rokan HIlir untuk segera ditindaklanjuti.

“Barang bukti berupa 1 lembar Visum dan sebilah pisau, dan saat ini proses yang kami lakukan adalah tindakan mengobati korban berobat keklinik Polres Rokan Hilir,” kata Kasubbag Humas Polres Rohil Juliandi, SH menambahkan. (rls/man/gon)

Tinggalkan Balasan