Home / Tanjungpinang / Pengadaan Seragam di Disdik Kepri Menjadi Sorotan RCW Kepri

Pengadaan Seragam di Disdik Kepri Menjadi Sorotan RCW Kepri

SB, Tanjungpinang,- Kegiatan belanja 27.344 set seragam OSIS dan 28.976 set seragam Pramuka siswa SMA/SMK di Dinas Pendidikan Provínsi Kepulauan Riau tahun 2024 menjadi sorotan Riau Corruption Watch (RCW) Kepri.

Saat pemilihan penyedia, PPK kegiatan pengadaan seragam diduga lebih mahal.

Dari terlaksananya kegiatan ini, selain menguntungkan para siswa baru SMA dan SMK Negeri, juga para rekanan Disdik Kepri yang dadakan menjadi pedagang besar tekstil, ikut meraup “cuan”dari proyek ini.

Terkait tahapan verifikasi apa saja yang dilakukan terhadap perusahaan yang ditunjuk sebagai penyedia, Kepala Dinas Pendidikan Provínsi Kepulauan Riau, Andi Agung selaku Pejabat Pembuat Komitmen tidak memberikan tanggapan saat di konfirmasi melalui WhatsApp. Rabu (07/05/2025). Sehingga beredarnya kabar mengenai “perusahaan kenalan” tidak terbantahkan.

Sebagaimana diketahui. Dinas Pendidikan Provínsi Kepri menunjuk enam perusahaan sebagai penyedia dengan kisaran harga seragam OSiS Rp.270 rb/set – Rp.275 ribu/set dan Seragam Pramuka Rp.290 ribu/set.

Data Perusahaan dan Volume Pekerjaan :
1. PT. BBJ
– Seragam OSIS SMA 11.924 stel, total belanja Rp.3,219,480,000,-
– Seragam Pramuka, 11.924 stel, total belanja Rp.3,422,188,000,-

2. PT. ABJ,
– Seragam OSIS SMA sebanyak 5.323 stel, total belanja Rp.1.447.295.000,-
– Seragam Pramuka total 5.323 stel, total belanja Rp.1.533.752.000,-

3. CV. MJA
– Seragam OSIS SMA/SMK sebanyak 4.712 stel, total belanja Rp.1.311.490.500,-
– Seragam Pramuka SMA/SMK sebanyak 4.844 stel, total belanja Rp.1.406.497.500,-

4. CV HL
-Seragam OSIS SMA/SMK sebanyak 3.639 stel, total belanja Rp.1,000,725,000
-Seragam Pramuka sebanyak 3.639 stel, total belanja Rp.1,055,310,000,-

5. CV KS
– Seragam OSIS SMA/SMK sebanyak 2.334 stel, total belanja Rp.630,180,000,-
– Seragam Pramuka sebanyak 2.334 stel, total belanja Rp.669,858,000,-

6. CV. AS
– Seragam OSIS SMA/SMK sebanyak 912 stel, total belanja Rp.250,800,000,-
– Seragam Pramuka sebanyak 912 stel, total belanja Rp.264,480,000,-

RCW Nilai Potensi Pemborosan

Indikasi pemborosan dalam kegiatan pengadaan seragam OSIS dan Pramuka SMA/SMK di Disdik Kepri ini menjadi perhatian Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Riau Corruption Watch (RCW) Kepri dan akan melakukan telaah lebih lanjut agar dapat ditindak lanjuti oleh aparat penegak hukum.

Menurut Ketua Riau Corruption Watch (RCW) Kepri, Mulkansyah yang menilai bahwa pihak Disdik menggunakan keuangan daerah tidak sesuai dengan prinsip pengelolaan keuangan daerah, salah satunya hemat atau tidak boros.

“Sesuai dengan prinsipnya, ya harus hemat dan seharusnya membeli ke penyedia yang menawarkan harga lebih murah dan mutu yang standar,”terang Mulkan.

Keputusan Disdik Kepri menunjuk penyedia yang harganya lebih tinggi ini dibandingkan dengan harga yang ditawarkan oleh beberapa penyedia seragam yang lain, menurut Mulkan dapat dikatakan sebagai pemborosan uang negara.

“Kalau selisih harga Rp.50 ribu dari setiap set seragam, maka untuk pengadaan 56.360 set seragam, uang negara uang dapat dihemat sebesar Rp2,8 miliar, itu bila kita hitung simpelnya,”terang Mulkan, Sabtu (10/05/2025).

Lanjut Mulkan mengatakan bahwa dirinya akan melaporkan setiap kegiatan menyimpang yang terjadi di Dinas Pendidikan Kepri.

“RCW Kepri terus menelisik dugaan korupsi di Dinas Pendidikan Provinsi Kepri. Adapun program program pengadaan sampai program fisik kita coba menelusuri terus untuk kita tuntaskan dan kita laporkan ke pihak aparat penegak hukum.”tegas Mulkan

Penulis::Edy Manto

Foto : Redaksi

About Redaksisuarabirokrasi

Check Also

SEMMI Kepri : Seribu Lilin Jadi Simbol Persatuan dan Solidaritas Masyarakat Batam

Suarabirokrasi.com, Anambas – Pada malam Rabu, 3 September 2025, kita bersama-sama menyaksikan dan merasakan haru …

Tinggalkan Balasan