Kepri-SB,-Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan kegiatan Penguatan Kapasitas Teknis Pendamping Perikanan Lapangan (PPL) dalam aspek penguasaan Perikanan Budidaya selama 3 hari.
Pembukaan kegiatan berlangsung di Four Points Hotel Batam dengan mematuhi protokol kesehatan dan protokol acara.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya
Ulia Fachmi, S.Pi, M.Si sebagai ketua pelaksana dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan, sejak Kamis (30/09/2021) hingga Sabtu (02/10/2021). Sedangkan peserta yang hadir sebanyak 44 orang tenaga PPL yang berasal dari 5 kab./kota.
“PPL dari Natuna dan Anambas tidak hadir disebabkan keterbatasan anggaran dan hambatan transportasi di masa covid.”terang Ulia Fachmi.
Lanjut Ulia menyampaikan tujuan pelaksanaan kegiatan ini, agar tenaga PPL memiliki bekal dan pengetahuan tambahan serta pencerahan, sehingga tenaga pendamping semakin semangat mendampingi masyarakat.
Selanjutnya. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau Dr. H. T.S. Arif Fadillah, S.Sos., M.Si, menyampaikan sambutannya mewakili Gubernur.
Arif Fadillah mengungkapkan geografis wilayah Kepri yang terdiri dari 94 persen wilayah laut. Kondisi ini merupakan potensi besar untuk pengembangan perikanan, baik perikanan budidaya, tangkap dan kegiatan berbasis kelautan lainnya.
Kata Arif, untuk mendukung pengelolaan potensi laut yang besar, penguatan terhadap kelembagaan dan Sumber Daya Manusia (SDM), merupakan inisiasi awal yang penting, disamping pengembangan teknologi serta sarana dan prasarana yang disebarkan ke masyarakat pesisir.
“Dalam rangka membimbing dan memberdayakan kelompok nelayan, pelaku usaha dan pelaku utama di sektor perikanan, perlu dilakukan evaluasi pelaporan yang berkualitas dan efektif serta penguatan SDM untuk memajukan perekonomian di sektor perikanan dan kelautan,”kata Arif Fadillah dalam sambutannya.
Lanjut Arif. keberadaan tenaga PPL merupakan ujung tombak dan perpanjangan tangan pemerintah dalam penerapan teknologi untuk meningkatkan daya saing dengan lima inovasi.
“inovasi teknologi dalam sistem produksi, inovasi dalam penanganan pada panen untuk memenuhi tuntutan konsumen, inovasi manajemen dan sistem pendukung yang akomodatif serta sumber daya manusia yang berkualitas”jelas Arif.
Pada kesempatan itu, anggota DPRD Kepri Rutin Warsiti SE, MM turut menyampaikan sambutan atas pelaksanaan kegiatan penguatan tenaga PPL. Selanjutnya mengawali pembukaan acara, dilaksanakan penyerahan sertifikat CBIB dan CPIB oleh perwakilan PPL.
Rangkaian Pembekalan Materi Kegiatan
Usai pembukaan acara, peserta mendapatkan pembekalan materi I, oleh anggota DPRD Kepri Ririn Warsiti SE, MM. Pada malam hari, peserta mendapatkan pembekalan materi II yang disampaikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya Provinsi Kepulauan Riau, Ulia Fachmi S.Pi l, M.Si. Pengisian materi III dilaksanakan secara panel disampikan oleh empat orang panelis.
Materi hari pertama tentang pengenalan program prioritas bidang perikanan budidaya TA.2021 sd 2026 dan tentang peran PPL sebagai enumerator untuk pengisian data pada Aplikasi AQUA DBMS
Aqua DBMS adalah Aquaculture Data Base Management System yaitu Sistim Manajemen Basis Data dan Perencanaan Pembangunan Perikanan Budidaya
Keesokan harinya. peserta mendapatkan pembekalan. materi ke IV yang disampaikan oleh Mardi Jono A.Pi, M.Si selaku Koordinator Penyuluh Bidang Pemberdayaan Masyarakat Pesisir dan Penyuluh DP Batam.
Selanjutnya, peserta melakukan kunjungan ke Balai Pengembangan Perikanan Laut (BPPL) di Seronok, Batam. Disana, peserta mendapatkan pembekalan materi ke V yang disampaikan oleh Kepala BPPL Batam drh Toha Tusihadi.
Kemudian peserta melakukan orientasi lapangan ke unit pembenihan dan pembesaran ikan, didampingi pihak BPPL Batam dan DKP Kepri.
Pada kesempatan ini peserta mendapatkan pelatihan dalam rangka penguatan kemampuan teknik PPL dalam hal pembenihan dan pembesaran ikan laut.
Usai peserta mengikuti rangkaian pembekalan di hari ke dua, malam harinya kegiatan secara resmi ditutup. Keesokan harinya para peserta tampak bersemangat untuk kembali bertugas ke daerah tugasnya masing-masing.
Penulis :Edy
Fhoto : istimewa/DKP
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.