Site icon Suara Birokrasi

Persiapan Pemancangan Koordinat Jembatan Babin Senilai Rp.8,6 T

Rencana Jembatan Batam-Bintan (dok.BWS IV)

Kepri,- Pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin) terus digesa pelaksanaanya dapat dimulai pada awal 2021. Untuk itu, Pjs. Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Bahtiar Baharuddin juga turut memastikan kesiapan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sejalan dengan berjalannya pembangunan jembatan Batam—Bintan pada awal 2021.

Proyek yang akan dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggunakan dana APBN sekitar Rp8,6 triliun. Bahtiar pastikan bahwa Pemprov Kepri telah menyelesaikan persiapan penyediaan lahan yang akan di alokasikan dari APBD Kepri.

“Dari APBD Provinsi Kepri juga ada. Khusus untuk pengadaan lahan,” kata Bahtiar, Selasa (17/11/2020).

Sedangkan pemancangan titik koordinat pembangunan awal jembatan, direncanakan pada pekan depan. Oleh itu, Bahtiar meminta Dinas PUPR dan Bappeda Pemprov Kepri melakukan pengecekan kesiapan lokasi pembangunan jembatan Babin. Pjs Gubkepri ini juga meminta koordinasi pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk mendata lahan pembangunan jembatan yang menghubungkan dua pulau tersebut.

“Koordinasi dengan Kementerian PUPR juga terus dilakukan agar pembangunan jembatan Babin dapat berjalan sebagaimana mestinya. Pembangunan jembatan ini sudah disampaikan Presiden Jokowi saat kampanye Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada 2019 lalu,” ungkap Bahtiar.

Sesuai dengan janji kampanye Presiden RI Joko Widodo. Jembatan Batam-Bintan menjadi salah satu proyek strategis nasional dalam RPJMN 2020—2024. (Red/Bisnis.com)

Exit mobile version