Kepulauan Riau,- Mendekati masa pemilihan, bulan Desember 2020. Dukungan kepada Soerya Respationo sebagai Gubernur dan Iman Sutiawan sebagai Wakil Gubernur, kian menguat.
Dukungan juga diberikan oleh masyarakat Aceh yang berada di Kepri. Perwakilan masyarakat menyatakan secara langsung, mengunjungi kediaman DR H Muhammad Soerya Respationo SH MH di Perumahan Duta Mas, Kota Batam, pada selasa malam (27/10/2020).
Rombongan masyarakat yang dipimpin oleh Tengku Nanggroe Sulaiman yang saat itu mengenakan kopiah khas Aceh, saat itu disambut akrab oleh Soerya Respationo yang ternyata merupakan Pembina dan bagian kekeluargaan dari organisasi masyarakat Aceh.
“Banyak orang yang belum tahu, pak Soerya ini merupakan pembina di organisasi masyarakat aceh di Kepri dan salah seorang menantu pak Soerya (Nadia) merupakan wanita keturunan Aceh. Dan juga Almarhumah ibu Rekaveny cukup lama tinggal di Aceh. Jadi masyarakat Aceh adalah keluarga besar pak Soerya,” jelas Teuku Nanggro Sulaiman membuka pertemuan dengan akrab.
Tengku Nanggroe Sulaiman saat itu secara tegas mendeklarasikan pernyataan dukungan untuk mendukung Soerya-Iman sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur dan berupaya untuk.memenangkan suara nomor urut 1 di Pilkada Kepri tahun ini.
“Kami masyarakat Aceh Kepulauan Riau mendukung Dr. HM Soerya Respationo, SH, MH dan Iman Sutiawan, SE sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri, semoga Allah mengabulkannya,” ujar Tengku Nanggroe Sulaiman yang diaminkan seluruh tamu yang hadir.
Soerya Respationo merasa sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat aceh di Kepri.
Dalam suasana kekeluargaan, Soerya Respationo memaparkan visi misi SInergi yang berorientasi prioritas pemulihan ekonomi masyarakat yang saat ini terkena akibat pandemi covid-19 yang menurunkan perekonomian Kepri secara drastis.
Misi lainnya terkait pengelolaan laut. Menurut Soerya Respationo, alam laut Kepri memiliki sumber daya alam yang melimpah dan sangat penting untuk dioptimalkan. Konsepnya harus melalui pembangunan pengolahan ikan terpadu, pembangunan industri dan produksi kebutuhan kapal-kapal di Batam.
“Dengan beragam upaya itu diharapkan nantinya mampu mendongkrak ekonomi lebih baik dan menaikkan pendapatan daerah. Maka, SMU/SMK bisa digratiskan baju seragam, buku pelajaran, SPP. Dan juga dengan APBD yang meningkat itu kita bisa mensejahterakan para guru, ustadz dan ulama,” papar Soerya di hadapan masyarakat Aceh Kepri.
Saat itu, Soerya Respationo juga mengakui bahwa di dalam kepemimpinannya selama ini selalu memegang teguh prinsip satunya kata dan perbuatan seperti yang diterangkan dalam Al Qur’an surah As Saff: 2-3.
“Serta pemimpin harus bisa melihat dengan jeli untuk melihat peluang mensejahterakan masyarakat,” pungkas Soerya. (EEMM)
