Site icon Suara Birokrasi

Bupati Suyatno Memimpin Apel HUT Pramuka Ke 57 Di Bukit Comel 

Bupati H Suyatno didampingi Dandim 0321 Rohil Letkol Inf Didik Efendi SIP dan Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan saat memasuki lokasi acara di Bukit Comel

Rohil, SB – Bupati Rokan Hilir H Suyatno memimpin secara langsung peringatan HUT Pramuka ke 57 di Bumi Perkemahan Datuk Comel, Desa Lenggadai Hilir, Kecamatan Rimba Melintang, Selasa 13 Agustus 2018.

Selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Rokan, Suyatno membacakan sambutan amanat dari Dr Adhyaksa Dault selaku Ketua Nasional Kwartir Gerakan Pramuka, tentang cikal bakal lahirnya Gerakan Pramuka Indonesia.

Kata Dault, gerakan Pramuka Indonesia berasal dari gerakan Kepanduan yang telah ada sejak masa penjajahan Belanda pada tahun 1912, baik atas nama kelompok, etnik maupun berbasis keagamaan.

Sudah 105 tahun eksistensi di Indonesia. Untuk dipahami bahwa filosofi dan nilai nilai kepramukaan itu sebenarnya digali dari bangsa dan kebudayaan Indonesia bersamaan dengan berkembangnya gerakan kepanduan dunia yang dirintis oleh Sir Baden Powell di Inggris.

Kata Bupati menirukan, Presiden Soekarno melihat potensi dan militansi kepanduan yang perlu di pupuk menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Dengan semangat persatuan dan kesatuan, Bung Karno menyatukan organisasi organisasi kepanduan itu menjadi Gerakan Pramuka ditandai dengan Keputusan Presiden (Kepres) No 238 Tahun 1961. Gerakan Pramuka merupakan penyatuan dari 60 organisasi kepanduan untuk dapat menjadi perekat bangsa.

Presiden Soekarno saat itu telah menyerahkan Panji Gerakan Pramuka kepada Sri Sultan Hamengkubuwono ke- IX sebagai Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka pada tanggal 14 Agustus 1961 berpesan bahwa Gerakan Pramuka berfungsi untuk membina dan memantapkan karakter kaum muda Indonesia.

“Dengan mengusung tema Hari Pramuka Ke – 57 tahun 2018, yaitu “Pramuka Perekat NKRI”, tentu yang dapat mempersatukan bangsa ini adalah negarawan yang menjadi pemimpin yang amanah,” kata Bupati Suyatno.

Ditegaskan bahwa Gerakan pramuka saat ini tetap konsisten dan fokus untuk mendidik karakter kaum muda Indonesia untuk bersatu menjaga persatuan dan kesatuan demi utuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Usia 57 tahun merupakan waktu yang tidak pendek untuk membuktikan bahwa gerakan ini telah memberikan kontribusi yang nyata dalam mencetak calon pemimpin bangsa Indonesia melalui berbagai kegiatan yang lebih melibatkan kaum muda untuk mewariskan yang terbaik bagi bangsa, terutama generasi milenial menjadi pemimpin terbaik bangsa.

Bupati menambahkan Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal akan melengkapi pendidikan informal yang diperoleh anak anak dari keluarga dan pendidikan formal di sekolah. Mengingat pendidikan formal tidaklah cukup untuk menghasilkan kaum muda yang handal dan berkarakter. “Untuk itu peranan keluarga sangatlah panting,” kata Suyatno.

Selain Bupati H Suyatno, turut hadir Kapolres Rohil AKBP Sigit Adiwuryanto SIK MH, Dandim 0321 Rokan Hilir Letkol Inf Didik Efendi SIP, Sekda Rohil Surya Arfan, Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, seluruh Kepala OPD lingkungan Pemkab Rohil dan seluruh peserta pramuka. (wisman)

Exit mobile version